Tablet Lenovo IdeaTab S2110

Entah terinspirasi dari tablet pc Asus yakni seri Transformer atau memang tampil dengan gaya hybrid, yang jelas minggu ini Lenovo memperkenalkan tablet terbarunya IdeaTab S2110 10.1. Dan kini mereka secara resmi telah mengumumkan bahwa tablet yang bisa berubah wujud menjadi komputer jinjing (laptop) tersebut bisa diperoleh dengan harga yang cukup murah, yakni US $ 343 USD atau kisaran 3.4 jutaan rupiah.
Dengan harga tersebut, tentu saja tablet ini jauh di bawah di bawah tablet milik Asus yang berada pada kisaran angka Rp.5 juta di Indonesia. Selain memiliki harga yang lebih murah, Lenovo juga mengklaim bahwa produk terbarunya itu dilengkapi dengan performa yang lebih baik dan baterai yang lebih tahan lama.
Tablet ini dibangun dengan prosesor Snapdragon S4 ‘Krait’ dual core. Namun, meskipun prosesor dual core, pihak Qualcomm mengatakan bahwa prosesor ini dibangun dengan arsitektur berbasis ARM Cortex A15. Dan, mereka pun mengklaim bahwa performa prosesor tersebut bisa disetarakan dengan prosesor quad core Cortex A9 seperti Nvidia Tegra 3.
Berkat penyematan prosesor tersebut, tablet Lenovo ini pun memiliki efisiensi tenaga yang lebih baik. Baterai tablet ini mampu bertahan selama 10 jam. Dan, jika Anda menambahkan docking, tablet ini mampu digunakan nonstop selama 20 jam. Harga docking tersebut terpisah dan dijual dengan banderol US$ 54 atau kisaran 500 ribuan rupiah.
Ditopang sistem operasi Android Ice Cream Sandwich 4.0. Secara khusus pula ia sudah menanamkan kamera 5 MP di sisi belakangnya dan 1.3 MP di sisi depannya. Dengan spesifikasi mantap ini, harga masih bisa disandingkan dengan Galaxy Tab2.